Labuan Bajo, 02 Mei 2024-
Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) bersama Disparekrafbud Manggarai Barat kembali menggelar Teras Ekraf Vol. 2 pada Sabtu (27 April 2024) lalu di Promenade Marina, Labuan Bajo Flores.
Teras Ekraf sendiri adalah konsep pasar yang dilaksanakan di akhir pekan dengan aktivitas utama jual-beli produk UMKM lokal Floratama (Flores, Lembata, Alor, dan Bima) sehingga dapat memberikan ruang bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan produk mereka dan memberikan alternatif kegiatan bagi komunitas. Tujuan event ini adalah menciptakan dan memperluas akses pasar dan peningkatan promosi produk-produk UMKM dan Ekonomi Kreatif di Labuan Bajo.
Plt. Direktur Utama BPOLBF, Frans Teguh menjelaskan bahwa gelaran Event Teras Ekraf 2024 merupakan pameran produk ekonomi kreatif yang dipadukan dengan pertunjukan seni untuk mempromosikan dan menarik minat visitor yang sedang bertamu ke Labuan Bajo.
"Ini menjadi salah satu cara kita untuk menunjukkan kepada wisatawan, bahwa ada aktivitas sebagai daya tarik saat mereka berkunjung ke Labuan Bajo. Mereka bisa mempertimbangkan beberapa aktivitas untuk dilakukan di dalam kota setelah berkunjung ke pulau karena ada event-event seperti Teras Ekraf yang mana mereka bisa melihat sekaligus berbelanja produk lokal selain menikmati suasana ambience Labuan Bajo. Ini juga menjadi tantangan bagi wisatawan untuk mempromosikan tempat ini" ungkap Frans.
Frans juga melanjutkan bahwa, Event Teras Ekraf 2024 ini merupakan salah satu cara memperkenalkan ruang publik yang sudah ada dan mengaktivasinya sehingga terjadi perputaran ekonomi di Labuan Bajo Flores. Ke depan, kegiatan ini akan diadakan di ruang-ruang publik yang telah ada di Labuan Bajo, termasuk di Parapuar.
"Selanjutnya event ini akan diselenggarakan pada Mei mendatang bertempat di Parapuar" Lanjutnya.
Salah seorang pengunjung, Olivia yang merupakan wisatawan dari Bandung menyampaikan bahwa ia sangat senang mengikuti event teras ekraf ini. Menurutnya Event ini menjadi opsi lain bagi wisatawan yang datang ke Labuan Bajo.
"Teras Ekraf acaranya seru, lokasi yang dipilih juga strategis jadi mudah diakses oleh pengunjung. Tenantnya banyak variasi mulai dari makanan-minuman sampai kriya, jadi pengunjung bisa sekalian belanja produk lokal untuk oleh-oleh. Aktivitas acaranya juga enjoyable dari live musik dan pertunjukan seni sampai interaksi dengan pengunjungnya banyak, ada kuis, dan kami para pengunjung juga diajak menari bersama. Sukses terus Teras Ekraf" Ujar Olivia
Pelaksanaan Teras Ekraf ini melibatkan 20 tenant binaan BPOLBF dan Disparekrafbud: 1 Kriya, 5 Fesyen dan 14 Kuliner yaitu: (1) Rejeleleng, (2) Ummah, (3) sobakar, (4) Dapur Dite, (5) GDJ, (6) Sekangku, (7) Kananta Art Shop, (Songke Rely, (9) Mata leso ge, (10) Sari Toga Komodo, (11) Pande Kopi, (12) Kameku, (13) KEDAI ECO, (14) Sambal kapten, (15) Cyen Food, (16) Mamoy Snack, (17) Exo flores/toxic, (18) Molas Fatimah, (19) Meruorah (industri), (20) Mata Manuk.
Berdasarkan hasil laporan kegiatan Teras Ekraf, jumlah pengunjung selama sehari gelaran sebanyak 726 pengunjung dengan nilai tranksaksi tenant sebesar Rp. 23.741.000 selama sehari penyelenggaraan event.
--------
Sisilia Lenita Jemana
Kepala Divisi Komunikasi Publik
Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores