Labuan Bajo, 22 Juli 2025 —
Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) akan kembali menyelenggarakan Weekend at Parapuar Cultural Hills pada Sabtu (26/07/2025) mendatang di Natas Parapuar, Labuan Bajo Flores. Pada gelaran perdana di tahun 2025 ini, Wekeend at Parapuar akan berkolaborasi dengan PENTAS (Pergelaran Event di Destinasi Pariwisata Prioritas) yang merupakan Program inisiatif dari Direktorat Event Daerah, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
PENTAS sendiri merupakan bentuk fasilitasi dan apresiasi terhadap para seniman dan komunitas budaya lokal di Destinasi Pariwisata Super Prioritas yang bertujuan untuk mendorong peningkatan kunjungan wisatawan melalui alternatif dan penambahan daya tarik wisata di mainland Labuan Bajo, yang diselenggarakan secara berkelanjutan. Inisiatif ini menjadi bagian dari strategi diversifikasi produk pariwisata di Labuan Bajo Flores, yang diharapkan dapat memperkuat citra Labuan Bajo tidak hanya sebagai destinasi bahari, tetapi juga sebagai simpul kebudayaan timur Indonesia, serta upaya mendorong persebaran wisatawan melalui daya tarik wisata baru.
Pelaksana Tugas Direktur Utama BPOLBF, Dwi Marhen Yono, menyampaikan, event ini akan digelar dua kali setiap bulan dan merupakan ruang pertemuan terbuka untuk merayakan budaya dalam satu lanskap destinasi yang inklusif.
"Weekend at Parapuar Cultural Hills akan kami gelar secara rutin dua kali setiap bulannya. Event ini juga merupakan ruang terbuka yang kami siapkan untuk merayakan budaya, mempertemukan masyarakat, pelaku kreatif, dan wisatawan dalam satu lanskap destinasi yang inklusif. Harapannya, kawasan ini tak hanya menjadi ruang rekreasi, tetapi juga ruang belajar dan kolaborasi lintas sektor berbasis nilai-nilai lokal,” ujar Marhen saat mengumumkan gelaran Weekend at Parapuar tahun ini.
Dalam penyelenggaraan perdananya tahun ini, BPOLBF menargetkan kehadiran sekitar 100 pengunjung dari kalangan wisatawan maupun masyarakat lokal. Selanjutnya, event dwi mingguan ini juga akan melibatkan komunitas-komunitas budaya serta para stakeholder di Manggarai Barat. Format event akan dijalankan melalui struktur kepanitiaan bersama yang mengedepankan kolaborasi, kualitas, dan keberlanjutan.
Selain menampilkan pertunjukan budaya dari komunitas lokal seperti musik tradisional, tari Manggarai, dan lokakarya budaya, event ini juga menjadi ajang promosi bagi pelaku UMKM terkurasi. Berbagai produk kreatif dan kuliner khas Manggarai akan tersedia bagi para pengunjung, sebagai bagian dari upaya memperkuat ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif, dan memperluas manfaat langsung kepada masyarakat.
Ke depan, Weekend at Parapuar Cultural Hills akan dikembangkan sebagai salah satu ikon atraksi budaya reguler di Labuan Bajo. Harapannya, event ini dapat memperkaya ragam aktivitas wisata, menyatukan keindahan alam Parapuar dengan nilai-nilai budaya lokal, serta menghadirkan pengalaman otentik bagi wisatawan dalam kerangka pengembangan destinasi berkelanjutan yang menjadi mandat BPOLBF.
"Dengan semangat kolaboratif dan pelestarian budaya yang berkelanjutan dan regeneratif, kami mengundang masyarakat, wisatawan, media, dan mitra untuk mendukung peluncuran gelaran perdana ini. Mari hadir dan menjadi bagian dari lahirnya destinasi budaya reguler di maindland Labuan Bajo, yang merawat kearifan lokal dan sekaligus memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat," tutup Dwi Marhen Yono.
Informasi Tiket:
Tiket dapat diperoleh melalui laman berikut:
https://www.floratamaproduction.com/events/weekend-at-parapuar-vol-1
Dengan harga:
- Warga lokal: Rp. 5.000
- Wisatawan domestik & mancanegara: Rp. 50.000
Harga yang terjangkau ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat lokal sekaligus mendukung keberlanjutan penyelenggaraan event dari sisi ekonomi.
---------
Sisilia Lenita Jemana
Kepala Divisi Komunikasi Publik
Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores