Rangkaian Libur Hari Raya, Peluang Meningkatnya Okupansi Hotel di Labuan Bajo

Created at 2025-02-07

 

Labuan Bajo, 07 Februari 2025- 

Tingkat okupansi hotel saat rangkaian libur panjang Isra Miraj, Senin (27/1/2025) dan Tahun Baru Imlek 2025, Rabu (29/1/2024) mencapai 80 persen. Berdasarkan survey yang dilakukan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) kepada 18 hotel berbintang 4 dan 5 serta resort di Labuan Bajo, diketahui bahwa beberapa hotel mengalami tingkat okupansi 70 hingga 80 persen selama periode libur tersebut dengan rata-rata peningkatan sebesar 26,4 persen dari biasanya. Adapun rata-rata peningkatan  per kategori tersebut adalah, hotel Bintang 4 sebesar 9,88 persen, Bintang 5 sebesar 32, 7 persen, dan resort 36,6 persen, dan masih didominasi tamu atau wisatawan nusantara. Sementara itu, tamu  mancanegara yang menginap  di hotel-hotel tersebut mayoritas berasal dari ASIA, seperti China, Malaysia, Singapura, dan Korea dengan rata-rata lama tinggal 3 malam. 

Plt. Direktur Utama BPOLBF, Frans Teguh menyampaikan bahwa lonjakan okupansi hotel yang terjadi menunjukkan bahwa destinasi wisata di Labuan Bajo diminati dan menjadi destinasi pilihan wisatawan yang ingin memanfaatkan waktu libur hari raya. 

"Kami menyambut baik lonjakan okupansi hotel yang terjadi selama libur Imlek dan Isra Miraj tahun ini. Hal ini menunjukkan bahwa destinasi wisata di wilayah kita semakin diminati, tidak hanya oleh wisatawan domestik, tetapi juga oleh wisatawan mancanegara. Rangkaian hari raya yang juga menjadi hari libur nasional menjadi peluang peningkatan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo. Kenaikan ini menjadi bukti nyata bahwa sektor pariwisata dan perhotelan kita bertumbuh dengan baik dan diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian lokal." ungkap Frans. 

Lebih lanjut, Frans juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus mendorong dan memperkuat sinergi lintas sektor baik dengan pihak pemerintah maupun swasta untuk pengembangan pariwisata di Labuan Bajo Flores. 

"BPOLBF terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata dan memperkuat sinergi antara pihak agar pengalaman wisatawan semakin optimal. Kami berharap okupansi hotel dan penginapan sepanjang tahun ini terus meningkat dan rangkaian hari raya sepanjang tahun 2025 ini dimanfaatkan wisatawan untuk berkunjung ke Labuan Bajo, sehingga mendorong sektor-sektor lain yang masuk dalam industri pariwisata untuk beradaptasi dan berkembang." lanjut Frans. 

Berdasarkan hasil survey juga diketahui bahwa sepanjang bulan Januari 2025 beberapa hotel bintang 5 dan bintang 4 di Labuan Bajo mengalami rata-rata okupansi  di antara 50 hingga 80 persen dengan tamu yang beragam baik Indonesia maupun mancanegara seperti China, Malaysia, Singapura , Korea, Australia, US, Perancis, Kanada, dan Italia. 

 

 

---------

Sisilia Lenita Jemana

Kepala Divisi Komunikasi Publik

Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores

thumbnail

Sinergi Pendidikan dan Pariwisata Flores di Hari Pendikan Nasional

  Labuan Bajo, 02 Mei 2025-   Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh insan pen...

thumbnail

Labuan Bajo Flores dalam Sorotan: Diskoria BPOLBF Angkat Isu Strategis Pariwisata Berkelanjutan

  Labuan Bajo, 30  April 2025-  Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) kembali menyelenggarakan Diskoria (Diskusi Kolaborasi Bersama Media),...

thumbnail

BPOLBF Gelar Virtual Table Top Wisata Religi Katolik: Jembatani Peluang Wisata Religi Pulau Flores

  Labuan Bajo, 30  April 2025-  Dalam rangka mengoptimalkan potensi wisata religi Katolik di Pulau Flores dan NTT dan upaya membranding dan mempromosikan...

Ada pertanyaan ?

Lihat FAQ ? atau Hubungi Kami